businessadviceserviceblog.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada hari Kamis, 6 November 2025, mencapai level 8.354,68. Kenaikan ini tercatat sebesar 0,43 persen pada pembukaan pagi, dan meskipun mengalami sedikit pengurangan, IHSG tetap berada di angka 8.341 dengan penguatan 0,27 persen setelah satu menit perdagangan.
Pada sesi perdagangan awal, terdapat 255 saham yang menunjukkan peningkatan, sementara 162 saham mengalami penurunan dan 239 lainnya stagnan. Total nilai transaksi yang tercatat mencapai Rp1,4 triliun dengan volume perdagangan mencapai 1 miliar lembar saham.
Namun, tidak semua indeks mengalami penguatan. Indeks LQ45, JII, MNC36, dan IDX30 mengalami penurunan masing-masing sebesar 0,22 persen, 0,19 persen, 0,34 persen, dan 0,32 persen. Meski demikian, beberapa sektor masih menunjukkan kekuatan, seperti sektor energi, konsumen siklikal, keuangan, infrastruktur, properti, industri, dan transportasi. Di sisi lain, sektor konsumen non-siklikal, bahan baku, teknologi, dan kesehatan mengalami penurunan.
Di antara saham-saham yang mengalami kenaikan signifikan, PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk (PJHB) memimpin dengan kenaikan 24,85 persen ke harga Rp412. Sementara itu, PT Ciptadana Asset Management Tbk (XCLQ) dan PT Danareksa Investment Management Tbk (XDIF) masing-masing mencatatkan penguatan sebesar 23,16 persen dan 18,80 persen.
Di sisi lain, saham dengan penurunan terbesar termasuk PT Multitrend Indo Tbk (BABY) yang turun 14,71 persen, diikuti oleh PT Era Graharealty Tbk (IPAC) dan PT Ciptadana Asset Management Tbk (XCIS) yang masing-masing melemah 10 persen dan 8,86 persen.