businessadviceserviceblog.com – Andi Amran Sulaiman telah resmi ditunjuk oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Kepala Badan Pangan Nasional. Penetapan ini tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Nomor 116/P tahun 2025 yang dikeluarkan pada 9 Oktober 2025. Amran menggantikan Arief Prasetyo Adi dalam jabatan strategis ini.
Amran, yang lahir di Sulawesi, sebelumnya menjabat sebagai Menteri Pertanian dan memiliki pengalaman di sektor pemerintahan serta bisnis. Ia pernah menjadi Menteri Pertanian pada periode 2014-2019 di bawah Presiden Jokowi, serta memiliki latar belakang sebagai Kepala Operasi Lapangan dan Logistik di PT Perkebunan Nusantara XIV. Selain itu, ia juga mendirikan Tiran Group, sebuah perusahaan holding yang fokus di Indonesia Timur.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 20 Maret 2025 untuk periode 2024, Amran diketahui memiliki kekayaan bersih mencapai Rp1,38 triliun. Mayoritas kekayaannya bersumber dari aset surat berharga yang nilainya mencapai Rp863,4 miliar. Ia juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp516 miliar, harta bergerak mencapai Rp2,8 miliar, serta aset tanah dan bangunan senilai Rp296,8 miliar.
Total kekayaan kotor Amran tercatat sebesar Rp1,69 triliun dengan hutang sebesar Rp315,5 miliar. Dengan penunjukan ini, Amran diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam sektor pangan nasional, mengingat rekam jejak dan pengalaman yang dimilikinya dalam bidang pertanian dan logistik.
Dengan jabatan yang baru ini, fokus utama Amran adalah memastikan ketahanan pangan dan efisiensi di sektor pertanian, yang menjadi tantangan utama di tengah dinamika ekonomi yang kompleks.